SuarakitaNews.id, Sumbawa –
Seperti yang diketahui sebagian besar wilayah Kabupaten Sumbawa adalah wilayah hutan, dan untuk menjaga keamanan hutan tersebut aparat gabungan kompak melakukan tindakan pencegahan.
Seperti yang dilakukan oleh Babinsa Koramil 1607-01/Kota Sertu Rengga dan Bhabinkamtibmas Polsek Kota serta anggota KPH melakukan patroli di lahan kawasan hutan dusun Luk A desa Luk kecamatan Rhee kabupaten Sumbawa. Kamis, (19/11/2020).
Patroli yang dilakukan oleh tim gabungan ini bertujuan memantau daerah-daerah yang rawan terjadi penebangan liar, pembakaran hutan dan lahan. Diharapkan dapat meminimalisir terjadinya penebangan liar, serta pembakaran lahan yang berdampak bencana alam longsor, banjir diserta kebakaran hutan dan lahan diwilayah.
Dalam pelaksanaan patroli gabungan tersebut ditemukan kawasan hutan seluas 1,3 hektar yang ditebang dan di bakar oleh oknum masyarakat dengan tujuan untuk lahan menanam jagung.
Dilain tempat, Komandan Kodim 1607/Sumbawa Letkol Kav Rudi Kurniawan, S.Sos, M.Tr (Han) disela sela kesibukannya mengungkapkan bahwa selaku aparat keamanan harus selalu aktif bersinergi dalam menjaga situasi kondusifitas di wilayah dan salah satunya adalah di wilayah hutan.
“Patroli sinergitas ini bertujuan menjaga kelestarian hutan agar tidak terjadi pembalakan liar serta antisipasi kebakaran hutan dan lahan,” ucap Dandim.
Dandim menambahkan, bahwa karhutla masih menjadi masalah bagi semua kalangan mengingat dampaknya yang sangat merugikan banyak pihak dan menimbulkan berbagai penyakit yaitu salah satunya Infeksi Saluran Pernafasan Akut (Ispa).
“Untuk itu kami menghimbau agar masyarakat untuk ikut peduli, bahwa hutan harus kita jaga dengan tidak membakar lahan dan hutan dengan sembarangan dan tidak melakukan penebangan liar,” ungkap Dandim. (SK-1).