[ KEEROM ] – Di tengah tugas menjaga keutuhan wilayah NKRI di perbatasan, Satgas Yonif 131/Brajasakti menunjukkan kepedulian lebih dengan aktif membantu dunia pendidikan. Bertempat di SD YPK Skofro, Distrik Arso Timur, para prajurit yang bertugas di Pos Skofro Lama turut berperan sebagai tenaga pendidik bagi anak-anak Papua, Rabu (21/05/2025).
Danpos Skofro Lama, Letda Inf Christian Mamangkey, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud nyata kepedulian TNI terhadap masa depan generasi penerus bangsa. “Kami percaya bahwa menjaga bangsa tidak hanya dengan senjata, tetapi juga dengan ilmu pengetahuan. Anak-anak di sini adalah masa depan Papua, dan mereka berhak mendapatkan pendidikan yang layak,” ujarnya.
Kegiatan belajar mengajar dilakukan dengan pendekatan yang hangat dan menyenangkan, membuat para siswa semakin semangat datang ke sekolah. Lautefa (10), salah satu siswa kelas IV, tak bisa menyembunyikan kebahagiaannya. “Saya senang kalau kakak tentara datang. Mereka ajar kami dengan sabar. Kalau besar nanti saya juga mau jadi tentara supaya bisa bantu orang-orang di kampung,” katanya dengan mata berbinar.
Kepala Sekolah SD YPK Skofro, Ibu Marlina Yobe, turut mengapresiasi peran Satgas dalam dunia pendidikan. “Kehadiran mereka sangat membantu kami, terutama dalam keterbatasan guru. Anak-anak merasa lebih termotivasi, dan ini sangat berarti bagi masa depan pendidikan di daerah terpencil seperti Skofro,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, Satgas Yonif 131/Brajasakti tak hanya hadir sebagai garda terdepan penjaga perbatasan, tetapi juga sebagai pelita harapan yang menerangi jalan masa depan anak-anak Papua.
*Bersama Braja Sakti Membangun Negeri*
Autentikasi : Pen Satgas Pamtas RI-PNG Yonif 131 Braja Sakti