Rahmat Hartono : Cianjur lumbung PMI, selayaknya kedepan perlu keberadaan kantor imigrasi.

 

Cianjur (13/04/2023), bertempat di Gedung Serbaguna PGRI Kandaga Winaya, Kec. Cibinong, Kabupaten Cianjur, SPMI-PP laksanakan sosialisasi peluang kerja luar negeri lebih khusus penjelasan perihal penempatan dan perlindungan PMI.
Hadir dalam acara pembukaan P2W JBN MPN Pemuda Pancasila Raden Ayu Dewi Gumay,
Kepala Dinas Kesbangpol Kabupaten Cianjur, Rahmat Hartono mewakili Bupati, Analis Tenaga Kerja Balai Pelayanan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP3MI) Wilayah Jawa Barat diwakili Atep Suryadi Hidayat. Dari Pengurus Pusat Serikat Peduli Migran Indonesia Perisai Pancasila (SPMI-PP) Waketum I Usolli Siringo, Waketum II E. Pranoto, Plh. Ketua Nursalim serta jajaran pengurus lainnya termasuk PD SPMI-PP Kabupaten Cianjur. Sebagai narasumber BP2MI hadir Direktur Perlindungan dan Pemberdayaan Asia – Afrika Brigjen Pol. Suyanto, SIK,MSi., Analis Tenaga Kerja BP3MI Jawa Barat, Atep Suryadi Hidayat, dan Plh. Ketua SPMI-PP Nursalim, S.Pd.I.

Kadis. Kesbangpol Rahmat Hartono mewakili Bupati Cianjur menyampaikan permohonan maaf dari Bupati yang sedianya hadir, namun karena rapat paripurna dengan DPRD belum selesai sehingga batal. Dalam sambutannya mengapresiasi kegiatan ini yang dinilainya merupakan langkah positif preventif meminimalkan penyimpangan dalam pengelolaan PMI yang masih sering terjadi dimana Kabupaten Cianjur merupakan basis pengiriman PMI di Jawa Barat, pertahunnya jumlahnya cukup besar. Karena itu ia berharap, kedepannya penting dibuka Kantor Imigrasi di Kabupaten Cianjur sehingga memudahkan urusan para calon PMI maupun warga Cianjur yang berkepentingan dalam urusan pembuatan paspor.

Selanjutnya Keynote Speaker P2W Jawa, Bali, NTB MPN Pemuda Pancasila Raden Ayu Dewi Gumay dalam sambutannya sekaligus membuka secara resmi acara, menuturkan bahwa ia rela menempuh perjalanan 6 jam dari Karawang membawa mobil berdua dengan rekannya karena menilai pentingnya kegiatan ini, SPMI-PP agar terus berkarya nyata. Lanjutnya, PMI yang berangkat penting memiliki kesiapan mental maupun ketrampilan sesuai yang dibutuhkan di lokasi pekerjaan. Selain itu, dirinya yang juga Ketua Umum Gebrakan Anti Narkoba berpesan agar PMI lebih mampu menjaga diri jangan sampai dimanfaatkan sebagai kurir narkoba seperti yang beberapa kali terjadi dijebak,  masuk pada jaringan perusak generasi itu.

Kegiatan ini dihadiri hampir 300 an peserta, perangkat Desa di 3 Kecamatan, PAC Pemuda Pancasila Cibinong, siswa dan alumni SMA dan SMK yang potensial untuk menjadi CPMI, LSM serta ormas kepemudaan di Kabupaten Cianjur.

Kesediaan Bupati Cianjur Menjadi Pembina.

Sementara itu di sela-sela acara, Ketua Panitia Elan Jaelani menuturkan bahwa kegiatan ini persiapan cukup singkat, 5 hari, alhamdulillah bisa terlaksana walaupun terdapat beberapa kekurangan. “Alhamdulillah juga , Bapak Bupati Cianjur H. Herman Suherman, S.T.,M.A.P. saat ditemui di Kantornya menyatakan kesediaannya menjadi Pembina PD SPMI-PP Kabupaten Cianjur, sudah menandatangani pernyataan sekaligus memberikan photo KTP beliau,”ujar Elan yang aktif sebagai ustadz, guru dan semasa kuliah aktif di organisasi HMI. (ibra/her)

Pos terkait