Pemda Matim Gelar Musrenbang Online

Manggarai Timur – Pemerintah Kabupaten Manggarai Timur (Matim), Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), menggelar kegiatan Musyawarah Rencanaan Pembangunan (Musrenbang)  tingkat Kabupaten Manggarai Timur  tahun 2020, untuk  Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) 2021 secara online.

Musrenbang online ditempuh demi mencegah terjadinya kumpul banyak orang serta untuk mengantisipasi merebak luasnya wabah Covid 19.

Bacaan Lainnya

Musrenbang online menggunakan aplikasi zoom. Aplikasi ini bisa digunakan di android ataupun PC zoom  meeting. Aplikasi zoom merupakan aplikasi yang dikembangkan khusus untuk media rapat online sehingga bebas mengikuti meeting dari segala tempat asal dengan posisi signal yang bagus.

Tema yang di usung dalam kegiatan itu, “peningkatan kualitas dan kuantitas produk ekonomi melalui pengembangan potensi unggulan lokal menuju industri bebasis pertanian”.

Kegiatan ini berlangsung Selasa, (7/04/2020). Musrenbang online itu diikuti empat puluh tiga (43) OPD dan sembilan (9) Kecamatan se-Kabupaten Matim.

Bupati Matim Agas Andreas, SH,M.Hum dari pusat studio utama meeting  menyampaikan sambutan secara online. Menurut Bupati Matim, Musrenbang rancangan RKPD merupakan salah satu tahapan penting dalam agenda perencanaan untuk Tahun 2021. Di tengah pergolakan penanganan epindemi Covid 19 yang melanda dunia dan tak terkecuali Indonesia, hingga sampai ke kabupaten kota, untuk itu pemerintah daerah kabupaten Matim tetap memperhatikan dan mematuhi protokol kesehatan dalam rangka penanganan Covid 19 serta tetap menjaga regulasi perencanaan dan penganggaran.

“Kita hadir secara online melalui aplikasi ini untuk merencanakan pembangunan kita secara bersama-sama dan secara bersama sama pula kita akan melaksanakannya, supaya Manggarai Timur yang sejahtera, berbudaya dan berdaya benar-benar terwujud,” ungkap Bupati Agas

Pelaksanaan Musrebang Rancangan RKPD, lanjutnya, bertujuan untuk menjaring masukan dan saran penting dalam menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Manggarai Timur tahun anggaran 2021. RKPD dimaksud sebagai pelaksanaan Rencana Kerja Tahun Ketiga (RKT Ill) dari Rencana Pembangunan langka Menengah Daerah (RPJMD) Kabupaten Manggarai Timur Tahun 2019-2024.

Kata Bupati Agas, dalam RPJMD tahun 2019-2024 visi Kabupaten Matim ialah “Mewujudkan Manggarai Timur yang Sejahtera, Berbudaya dan Berdaya” atau disingkat MATIM SEBER. Dalam Bahasa Manggarai, kata SEBER mengandung arti ”budaya kerja” atau ”etos kerja”.

Dari visi tersebut, kata dia, dijabarkan ke dalam beberapa misi yaitu. Pertama,  meningkatkan kualitas hidup manusia melalui pemerataan dan peningkatan kuaIitas pendidikan, pelatihan keterampilan, serta peningkatan derajat kesehatan masyarakat. Kedua,  mengembangkan ekonomi unggulan berbasis pertanian berkelanjutan, pariwisata berbasis masyarakat, industri keciI, koperasi dan UMKM, serta mewujudkan pembangunan desa berbasis budaya Iokal.

Ketiga,  meningkatkan kuantitas dan kualitas infrastruktur daerah yang berbasis Iingkungan hidup untuk memudahkan akses ke pelayanan dasar dan mendukung prioritas ekonomi unggulan. Keempat,  mewujudkan kabupaten ramah perempuan dan Iayak anak.

Kelima, menciptakan pemerintahan yang bersih, transparan dan inovatif agar terbangun pemerintahan yang efektIf, efisien dan terpercaya melayani masyarakat.

“Visi dan misi Kabupaten Manggarai Timur sengaja disampaikan pada setiap kesempatan supaya kita semua selalu mengingat bahwa visi dan misi tersebut menjadi pedoman utama kita dalam merencanakan pembangunan selama tahun 2019-2024. Mengabaikan pedoman utama tersebut akan menyulitkan kita mencapai tujuan pembangunan dengan cepat,” ungkapnya

“Berdasarkan pemahaman tersebut, maka dalam rancangan RKPD Tahun Anggaran 2021 ada empat (4) prioritas utama diantaranya, prioritas satu peningkatan kompetensi sumber daya manusia (SDM) unggul dan peningkatan kualitas dan layanan kesehatan,” katanya

Prioritas dua peningkatan penyediaan bahan baku, penggunaan teknologi produksi, serta meningkatkan daya saing usaha ekonomi lokal, inovasi produk dan peningkatan nilai tambah sektor agraris dan pariwisata serta pengembangan industri kreatif.

Prioritas tiga peningkatan infrastruktur dasar yang mendukung pertumbuhan ekonomi. Prioritas empat reformasi birokrasi dan peningkatan pelayanan publik yang optimal.

Dikatakannya, intervensi atas empat (4) prioritas tersebut diharapkan berdampak pada meningkatnya kualitas sumber daya manusia Kabupaten Manggarai Timur. Meningkatnya pertumbuhan ekonomi. Berkurangnya ketimpangan antar wilayah.  Serta meningkatnya akuntabilitas kinerja pemerintah daerah dan kinerja pelayanan publik.

Disaksikan, turut hadir dalam kegiatan ini yakni, Bupati Matim Agas Andreas, SH,M.Hum, Kadis Kominfo Matim Drs. Bonefasius Sai, kasat Pol PP Matim Drs. Yohanes Syukur, dan beberapa sataf ahli turut mengambil bagian dalam kegiatan ini. (RED)

Pos terkait