Palembang – Suarakita.id Sebagai organisasi indipenden yang bergerak dibidang korupsi, Badan Peneliti Independen Kekayaan Penyelenggara Negara & Pengawas Anggaran Republik Indonesia (BPI KPNPA RI) mempunyai target untuk mengungkap kasus besar di Indonesia khususnya Sumatera Selatan (Sumsel) minimal satu kasus besar.
Demikian dikatakan Ketua Umum BPI KPNPA RI, Tubagus Rahmad Sukendar, saat menghadiri Rakerwil Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Provinsi Sumsel yang dihadiri seluruh ketua DPD se Sumsel di Palembang.
“Sudah banyak kasus besar kita ungkap, seperti di Kemensos, PU di Aceh , Jabar , Sulsel , Sumut dan lainnya. Oleh sebab itu, kita mengharapkan agar BPI KPNPA RI Sumatra selatan bisa menjadi Barometer di segala Bidang, yang paling penting, bisa terlihat kinerja nya dalam pemberantasan tindak pidana korupsi khusus nya di wilayah Sumatra Selatan dan bagaimana kita dapat mengurangi kerugian uang negara,” tegas Tubagus.
Tak lupa, Tubagus juga mengimbau kepada seluruh jajaran BPI KPNPA RI agar tetap mempertahankan sinergitas yang baik menjalin silaturahmi kepada Kapolda, Kejati, Pangdam, Ka BPK Wilayah, Ka BPKP Wilayah dan semua unsur yang ada di Sumatra Selatan Dengan adanya komunikasi yang baik, sehingga akan lebih mudah dalam koordinasi denga penegak hukum yang ada di Sumsel dalam hal pemberantasan korupsi dan pencegahan korupsi
Selain itu, Tubagus Rahmad mengingatkan kepada jajarannya jika seandainya terdapat aduan di beberapa daerah atau wilayah yang terhambat dan terkesan alot, segeralah melapor ke pusat dan segera pusat menindaklanjuti adanya aduan masyarakat
“Jika seandainya ada kasusnya diperhambat, segeralah membuat pertemuan kepada pejabat yang dimaksud. Dan jika masih tidak mau bertemu pejabat tersebut dapat dibuatkan surat tembuskan ke Pusat ,sehingga nanti kita akan bertemu Kapolri dan Jaksa Agung terkait kinerja Jajaran di kewilayahan yang tidak mau bertemu dengan BPI KPNPA RI Sumsel dan pasti nanti akan ada evaluasi dari Kapolri dan Jaksa Agung terkait kinerja anggotanya di kewilayahan,” tegas dia.
Sementara ketua DPW Sumsel, Abdul Muhin menegaskan, kepada anggotanya untuk selalu menjaga komunikasi, kordinasi dengan baik dan saling melengkapi dalam setiap melaksanakan tugas. Sehingga bisa mencapai hasil yang maksimal dalam kinerja BPI khususnya di Provinsi Sumsel.
“Pertama, kita juga mengucapkan terimakasih banyak kepada Ketua umum BPI KPNPA RI Dan Pembina BPI Sumsel, karena bisa meluangkan waktu dan menyempatkan hadir dalam pelaksanaan Rakerwil pada hari ini. Kemudian untuk seluruh DPD agar menyampaikan laporan kegiatan masing- masing, sehingga bisa kita evaluasi bersama,” katanya.
Feri Yandi, selaku Ketua DPD Kota Palembang menyambut baik apa yang telah menjadi ketetapan di BPI KPNPA RI dengan mempertahankan sinergitas bersama Kejati, Kejari, Polda dan Polres dalam penegakan hukum dibidang pemberantasan korupsi.
“Kita ucapkan terimakasih kepada Ketua Umum yang telah membekali kita untuk bagaiamana cara mengurangi kerugian uang Negara. Kita akan memegang teguh amanah ini dan tetap akan mempertahankan bagaimana eksistensi beliau di mata KPK, Kejagung dan Polri. Dengan demikian, tentu kita disini juga akan tetap eksis dan tetap menjalin tali silaturahmi kepada Kejati, Kejari Polda dan Polres,” katanya.
( Adm//Ntb )
