Ibu adalah perempuan yang sangat tegar dan tangguh dalam mendidik,membesarkan serta melahirkan buah hati. Pada momen peringatan hari ibu 22 Desember mendatang sudah semarak yang di lakukan di Surabaya tepatnya di Taman Baca Masyarakat Balai RW III Kelurahan Dukuh Pakis Kecamatan Dukuh Pakis Surabaya Sabtu, (19/12/2020).
Dalam peringatan kali ini banyak sekali di adakan mulai dari membuat kartu ucapan buat ibu, membuat dan membaca puisi, anak-anak membuat puding kemudian hasil jadi anak menyuapi puding ke ibu. Selain itu ada hiburan yang menarik dari Rara pendongeng cilik yang piawai dalam menggunakan keyboard dalam mendongeng. Cerita yang di bawakan Pretty mencari ibunya. Yang mana orang tua Pretty meninggalkan Pretty sehingga pretty mencari dengan di bantu Momo. Akhirnya ibu Pretty bertemu pretty di laut selatan dengan bantuan Momo sahabatnya. Anak-anak dan orang tua sangat antusias mendengarkannya. Kak Harris salah satu pendongeng naaional sangat bangga anak bibitnya mempunyai talenta dongeng yang luar biasa. Tidak hanya mendongeng Rara juga mempunyai bakat bermain keyboard dalam mendongeng. Kak Harris yang mempunyai nama lengkap Harris Rizki engungkapkan sangat bangga dan senang bibitnya ikut memeriahkan peringatan hari Ibu di pada masa pandemi ini. Memang sangat berubah peringatan hari Ibu sekarang berbeda dengan peringatan hari Ibu sebelumnya karena pada peringatan hari Ibu sekarang penonton dan tata cara harus sesuai dengan protokol kesehatan.
Acara yang melibatkan sekitar 16 peserta yang terdiri dari Ibu dan anak. “Saya sengaja membatasi peserta karena di tahun ini karena kita harus mentaati aturan dari pemerintah dengan menerapkan protokol kesehatan selalu jaga jarak, cuci tangan sebelum berkegiatan maupun sesudah, memakai masker”, Jelas Atik Yuliati yang biasa dipanggil Kak Atik ini selaku penyelenggara kegiatan saat di hubungi reporter. Dalam kegiatan yang berkansung tiga jam membuat para pesarta tetap antusias dan semangat karena panitia juga akan bagi-bagi hadiah. Peringatan hari ibu Kak Atik menambahkan kegiatan ini sering di laksanakan setiap tahunnya supaya anak-anak sekarang harus lebih menghormati, menyayangi orang tua khususnya ibu yang melahirkan dan merawatnya. Saya senang mengikuti kegiatan yang dilaksanakan di TBM Balai RW III Dukuh Pakis ini karena saya bisa mengerti dulu orang tua kita berjuang melahirkan kita dengan pertaruhan nyawa sehingga kita sekarang merayakan dan membahagiakan orang tua dengan kegiatan ini jelas Gresya Anatasya Putri yang duduk di kelas 5 di SDN Dukuh Kupang 5 Surabaya.Grasya menambahkan dalam kegiatan ini saya sangat terkesan acaranya karena ada hadiahnya dan bisa buat puding bersama-sama. (Sfn)