Usai Dikukuhkan, Begini Pesan Waketum dan Sekda Untuk Pengurus DPD PJS Babel

7

PANGKALPINANG – Rikky Fermana SIP CMe kini resmi memangku jabatan sebagai ketua Dewan Pengurus Daerah Perhimpunan Jurnalis Siber (DPD PJS) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) periode 2022-2027 setelah dikukuhkan oleh Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PJS, oleh Waketum PJS Mhd. Presimon, yang sebelum Surat Keputusan Pengurus DPD PJS Babel dibacakan oleh Bendum PJS Benny Andreos, Selasa (2/8/2022).

Selain Rikky Fermana, sejumlah pengurus dan anggota tingkat DPD PJS Provinsi Babel lainya pun turut pula dikukuhkan di waktu yang sama. Acara pengukuhan para pengurus DPD PJS Provinsi Babel ini dilaksanakan di gedung khusus yakni Rumah Media komplek perkantoran Gubernur Babel, Air Itam, Kota Pangkalpinang.

Acara ini pun dihadiri sejumlah pejabat daerah atau perwakilan Forkopimda Provinsi Babel termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Babel, Naziarto, Kepala Dinas Komunikasi & Informasi (Kadis Kominfo) Provinsi Babel, Sudarman, Kepala BPOM MUI Babel Nardi Pratomo, jajaran Forkopimda Provinsi Kep Babel, serta para pimpinan organisasi pers lainnya dan sejumlah jurnalis lainnya dari berbagai media turut pula hadir.

Dalam sambutanya, Wakil ketua umum PJS, Mhd Presimon mengatakan saat ini jumlah media siber (online) berkembang begitu pesat termasuk di negara Indonesia, hal ini pun menurutnya seiring pesatnya perkembangan kemajuan teknologi dan informasi di tengah masyarakat.

k

Bahkan ia sendiri mengaku jika saat ini DPD PJS di Provinsi Babel kini telah terbentuk yang tak lain merupakan bagian dari program PJS yakni rangkaian Sosialisasi & Konsolidasi di 30 Provinsi di Indonesia.

Selain itu Presimon pun berpesan khususnya kepada para pengurus DPD PKS Babel agar mengkesampingkan sifat ego dalam menjalankan organisasi pers di daerah Babel, namun ia sendiri justru memberikan kebebasan penuh bagi para pengurus dalam mengembangkan organisasi PJS di Babel.

“Silahkan PJS berkembang dan jangan pernah membandingkan dengan organisasi pers lainnya. Kehadiran PJS bukan pesaing organisasi pers lainnya namun sebaliknya PJS merupakan mitra organisasi pers lainnya,” pesan Prismon dalam sambutanya.

Dalam kesempatan sama, Kadis Kominfo Provinsi Babel, Sudarman mengatakan harus pers dapat saling bersinergi dengan pemerintah daerah. Sebaliknya ia sendiri pun menampik dan menyinggung jika sebagian para pejabat maupun aparat sipil negara (ASN) di daerah kerap terkesan menjaga jarak dengan para pegiat pers.

Hal ini pun dapat menimbulkan dampak komunikasi yang negatif antar kedua belah pihak termasuk proses pertukaran informasi pun tak berjalan sesuai harapan. Selain itu peran pegiat pers sesungguhnya menurut ia sangatlah membantu pemerintah daerah antara lain proses pembangunan di suatu daerah di Babel.

“Oleh karenanya jangan menghindar saat hendak ditemui pers. Sebab pers kan merupakan pilar ke-4 dalam suatu negara Demokrasi,” ungkap Sudarman.

Sekedar diketahui dalam kepengurusan DPD PJS Provinsi Babel ini para pengurus lainnya yang turut dikukuhkan antara lain Hardi Mardeni SH selaku Sekretaris dan Jefry Oktaviandy AMd selaku Bendahara.

Naziarto : Rumah Media Ini Memberikan Makna Sejarah Bagi DPD PJS Bangka Belitung

Kehadiran para pejabat pemerintah daerah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) termasuk Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Babel, Drs Naziarto MH sempat menjadi perhatian para pegiat pers yang hadir saat acara pengukuhan para pengurus DPD PJS Provinsi Babel periode 2022-2027.

Pasalnya, di tengah kesibukannya sebagai pejabat daerah Naziarto justru dirinya bisa menyempatkan diri untuk hadir dalam acara pengukuhan pengurus DPD PJS Provinsi Babel periode 2022-2027.

Dalam kesempatan tersebut, mantan jurnalis Media Indonesia ini (Naziarto) berkesempatan menyampaikan sambutannya saat acara berlangsung. Naziarto menyatakan jika dirinya memberikan apresiasi positif terhadap kehadiran organisasi pers di Babel yakni PJS Provinsi Babel saat ini dipimpin oleh Rikky Fermana SIP CMe.

Bahkan dirinya pun mengaku sangat bangga jika bangunan Rumah Media yang terbuat dari bahan kayu didesain gaya model rumah adat Melayu ini dibangun oleh Pemerintah Provinsi Babel kini dapat dimanfaatkan oleh para pegiat pers.

Terlebih ia sendiri mengaku justru baru kali pertama memasuki Rumah Media sejak bertahun-tahun terbangun. Sebaliknya bangunan Rumah Media yang dimanfaatkan oleh pihak PJS Provinsi Babel dalam acara pengukuhan justru menurutnya akan lebih memberikan arti dan makna sejarah tersendiri bagi para insan pers khususnya para pengurus DPD PJS Provinsi Babel yang dikukuhkan saat itu.

“Apa yang dilakukan adalah ini membuktikan bahwa DPD PJS Bangka Belitung ingin berkiprah di tengah-tengah masyarakat dengan apa adanya dengan menyampaikan informasi dan edukasi kepada masyarakat dalam hal pembangunan yang ada di provinsi kepulauan Bangka Belitung,” kata Naziarto.

Saat ini pesatnya perkembangan informasi dan komunikasi menurutnya terkesan seolah-olah tanpa ada ruang atau batas yang dapat menutupinya. Hal ini pula yang menurutnya jika seseorang dianggap dapat menguasai informasi maka akan dunia seolah dalam genggaman. Begitu pula harapannya terhadap para pegiat pers atau jurnalis khususnya yang tergabung dalam organisasi DPD PJS Babel.

“Siapa yang menguasai informasi maka dia akan menguasai dunia. Kehadiran DPD PJS Bangka Belitung kami harap dapat menguasai informasi dan seakurat-akuratnya sesuai dengan data dan fakta yang ada sebagai seorang jurnalis,” harapnya.

Selain itu Naziarto kembali berpesan agar para pegiat pers yang tergabung dalam organisasi DPD PJS Babel bekerja secara profesional serta mengedepankan kode etik jurnalistik dalam menjalankan tugas sebagai jurnalis. Namun hal yang terpenting diharapkannya agar pengurus baik di tingkat DPD PJS Babel maupun tingkat daerah lainnya dapat menjaga nama baik organisasi.

“Harumkan organisasi PJS Bangka Belitung dan jaga nama baik organisasi tersebut,” pesan Naziarto di akhir sambutannya saat itu.
**

Pos terkait